Tentang Tanda-tanda Kiamat


Al Bukhari رحمه اللة meriwayatkan dari Abu A Yaman, dari Syuaib, dari Abu Az-Zinad, dari A A’raj, dari Abu Hurairah رضي الله عنه, dari Nabi Muhammad صلي الله عليه وسلم, beliau bersabda, “Kiamat tidakakan terjadi jika telah banyak orang yang berbicara panjang lebar di atas gedung-gedung.” [HR. Ahmad, 10438]

Diriwayatkan dari Abdullah bin Amru رضي الله عنه, ia berkata, “Seseorang pada Hari Kiamat akan dibawa ke Timbangan. Dikeluarkan 99 dokumen miliknya dan tiap-tiap dokumen panjangnya sejauh mata memandang. Di dalamnya dosa-dosa dan kesalahan-kesalahannya, lalu diletakkan di piring Timbangan. Lalu dikeluarkan kertas miliknya yang besar gulungannya laksana seikat kecil saja yang bisa dipegang dengan mempertemukan ujung jempol dan jari telunjuk. Di dalam kertas itu tertulis persaksian:  لا إ له إلا الله وأن محمدا عبده و رسوله. Kemudian diletakkan di atas piring Timbangan yang lain. Ternyata lebih berat daripada segala kesalahannya.” [HR. At-Tirmidzi]

Adapun sebagian pemberi peringatan, sebagaimana diceritakan oleh Al Qurthubi, ia berkata, “Bayangkan dirimu wahai saudaraku ketika engkau sedang berada di atas Ash-Shirath, lalu engkau melihat ke arah Jahanam yang ada di bawahmu yang berwarna hitam pekat dan gelap-gulita. apinya menjilat-jilat dan lidah apinya membumbung tinggi. Engkau terkadang berjalan dan terkadang merangkak.”
Al Qurthubi lalu bersyair,
Jiwaku enggan bertobat, maka apa alasanku
Ketika para hamba dihadapkan kepada Yang Agung
Mereka bangkit dari kuburnya dengan kebingungan
Dengan setumpuk dosa laksana gunung-gunung
Ash-Shirath telah dipasang untuk dilalui
Di antara mereka terjungkir ke arah kiri
Di antara mereka ada yang berjalan menuju kampung Adn
Ia disambut oleh bidadari-bidadari dengan parfumnya
Sang penyambut berkata kepadanya, “Wahai Tuanku
dosa-dosamu diampuni, maka jangan engkau pedulikan “
Diriwayatkan dari Abu Hurairah, ia berkata, “Rasulullah bersabda.
‘Kalian semua tidak mengetahui kadar api kalian (di dunia) ini dibandingkan
dengan api Jahanam? Api Jahanam lebih pekat daripada asap api kalian ini
70 kali lipat’.”

Diriwayatkan dari Anas رضي الله عنه, ia berkata, “Rasulullah صلي الله عليه وسلم bersabda, Demi jiwa Muhammad yang ada di tangan-Nya! Jika kalian melihat apa yang aku lihat, pasti kalian sangat banyak menangis dan sedikit sekali tertawa’. Para sahabat lalu bertanya, ‘Wahai Rasulullah, apa yang engkau lihat?’ Beliau menjawab, ‘Aku melihat surga dan neraka’.” [HR. Ahmad, Musnad, 12801]

Diriwayatkan dari Abu Hurairah رضي الله عنه, dari Nabi صلي الله عليه وسلم, beliau bersabda, “Barangsiapa beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, mendirikan shalat, dan berpuasa pada bulan Ramadhan, maka sungguh menjadi hak Allah untuk memasukkannya ke dalam surga. Ia berhijrah ke jalan Allah atau tetap tinggal di bumi, tempat ia dilahirkan.” Para sahabat lalu berkata, “Wahai Rasulullah, tidak perlukah kita sampaikan kepada semua orang?” Beliau menjawab, “Sesungguhnya di dalam surga ada 100 tingkatan yang disediakan oleh Allah عز و جل untuk para mujahid dijalan-Nya. Jarak tiap tingkatan itu laksana jarak antara langit dan bumi. Jika kalian semua berdoa kepada Allah maka mohonlah Firdaus, karena sesungguhnya Firdaus adalah surga paling tengah dan paling tinggi. Di atasnya singgasana Ar-Rahman (Allah) dan dari situlah memancar sungai-sungai surga.” [HR. Al Bukhari, 2581 dan Ahmad, Musnad, 21676]

Ahmad berkata: Ali bin Ayyasy menyampaikan hadits kepada kami, Muhammad bin Mutharrif menyampaikan hadits kepada kami, Abu Khazim menyampaikan hadits kepada kami dari Abu Sa’id A Khudri, ia berkata, “Rasulullah صلي الله عليه وسلم bersabda, ‘Sungguh, orang-orang yang saling mencintai telah terlihat kamar-kamarnya di surga, laksana bintang-bintang yang muncul di ufuk Timur atau Barat’. Lalu ditanyakan, ‘Siapakah mereka?’ Dikatakan, ‘Mereka adalah orang-orang yang saling mencintai semata-mata karena Allah عز و جل ‘. “ [Musnad Ahmad. Hadits marfu]

Diriwayatkan dari Anas رضي الله عنه, ia berkata, “Rasulullah صلي الله عليه وسلم bersabda, ‘Barangsiapa memohon kepada Allah surga tiga kali, maka surga berkata, ‘Ya Allah, masukkanlah ia ke dalam surga’. Barangsiapa memohon dijauhkan dari neraka tiga kali, maka neraka berkata, ‘Ya Allah, jauhkanlah ia dari neraka’.” [HR. At-Tirmidzi. Hadis marfu]

Di dalam hadits yang disepakati ke-shahih-annya dari Abu Hurairah رضي الله عنه, ia berkata, “Rasulullah صلي الله عليه وسلم bersabda, ‘Surga ditutupi oleh berbagai hal yang tidak disukai, sedangkan neraka ditutupi oleh berbagai hal yang pengundang syahwat’. ” [HR. Muslim. Hadits marfu]

Rasulullah صلي الله عليه وسلم bersabda, ” Orang yang berakhlak bagus akan pergi bersama kebaikan dunia dan akhirat.”



Berbagi ke Google+

About Unknown

    Blogger Comment
    Facebook Comment