Dahulu saat berangkat beribadah haji, muslim Indonesia membutuhkan
waktu hingga bertahun-tahun. Hal tersebut karena perjalanan waktu itu
yang masih mengandalkan transportasi laut dan darat. Di kapal laut
sendiri bisa berlangsung hingga berbulan-bulan, belum lagi perjalanan
darat untuk sampai ke Mekkah. Namun kini berhaji bisa berangkat dengan
kapal terbang yang hanya membutuhkan waktu sehari saja. Ber-umroh pun
kini bisa dilaksanakan kapan saja oleh umat Islam di Indonesia. Haji dan
umrah adalah ibadah yang sangat ditekankan dalam Islam. Lalu apa
perbedaan haji dan umroh ditinjau dari syariat islam?
Dalam surah Al-Baqarah ayat 196 Allah SWT berfirman : "Dan
sempurnakan lah ibadah haji dan umrah karena Allah.” Selanjutnya di
surah Al-Hajj ayat 96 dan 97 yang berbunyi : “Dan berserulah kepada
manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang kepadamu
dengan berjalan kaki, dan mengendarai unta yang kurus yang datang dari
segenap penjuru yang jauh". Kemudian surah Al-Baqarah ayat 197 :
“(Musim) haji adalah beberapa bulan yang dimaklumi, barang siapa yang
menetapkan niatnya dalam bulan itu akan mengerjakan haji, maka tidak
boleh rafats, berbuat fasik dan berbantah-bantahan di dalam masa
mengerjakan haji. Dan apa yang kamu kerjakan berupa kebaikan, niscaya
Allah mengetahuinya. Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal
adalah takwa dan bertakwalah kepada-Ku hai orang-orang yang berakal.”
Ibadah Haji adalah salah satu rukun Islam urutan kelima yang bersifat
wajib dilakukan oleh kaum muslim yang mampu baik dari segi biaya,
tenaga dan pengetahuan. Haji hanya bisa dijalankan satu kali setiap
tahunnya tepatnya tanggal 9 Dzulhijjah yakni ketika melakukan wuquf di
padang Arafah. Haji hakikatnya yaitu melaksanakan wuquf di Arafah.
Selain itu ibadah wajib yang satu ini pun membutuhkan waktu menjalankan
yang lebih lama sekaligus stamina tubuh berupa tenaga yang lebih banyak.
Ibadah Umroh adalah salah satu bentuk ibadah ke Baitul Haram seperti juga
haji namun berhukum sunnah. Pelaksanaannya pun boleh kapan saja selain
dari waktu penyelenggaraan haji. Ibadah yang satu ini dijalankan dengan
melaksanakan sejumlah ritual ibadah di Mekkah terutama di Masjidil
Haram. Umroh bisa juga diartikan menjalankan tawaf di Ka'bah kemudian
sa'i antara Shofa dan Marwah, sesudah mengenakan pakaian ihram yang
diperoleh dari Miqat. Umroh pun kerap pula diistilahkan sebagai haji
kecil. Ada beberapa jenis umrah namun yang lazim yakni menggabungkan
pelaksanaannya dengan ibadah haji sebagaimana haji tamattu. Namun ada
juga ibadah umroh yang tak berkaitan dengan haji yaitu : umroh Mufradah,
umrah Tamattu' dan umroh Sunnah.
Perbedaan Haji dan Umroh yang utama yakni mengenai waktu dan tempat
pelaksanaannya. Ibadah umroh boleh dijalankan setiap saat dan cuma
bertempat di Mekkah, sementara haji cuma bisa dijalankan untuk waktu
tertentu mulai 8 Dzulhijjah sampai 12 Dzulhijjah sekaligus dikerjakan
hingga keluar wilayah Mekkah. Perbedaan haji dan umroh pun bisa dilihat
dari asal katanya. Haji berasal dari kata Hajj yang dilihat dari
lughawi, artinya menyengaja, mendatangi atau mengunjungi. Berdasarkan
etimologi bahasa Arab, kata haji bermakna qashd atau artinya maksud,
tujuan atau dengan sengaja. Berdasarkan syara', haji yaitu pergi menuju
Baitullah serta beberapa tempat tertentu demi menjalankan sejumlah
ibadah tertentu. Ibadah inti haji diawali dari tanggal 8 Zulhijah saat
umat muslim menginap di Mina, kemudian sehari setelahnya melakukan wuquf
di Arafah dan berkesudahan dengan melempar jumrah tanggal 10 Zulhijah.
0 Komentar:
Posting Komentar